
Xi Jinping Beri Sinyal Positif Pencabutan 'Hallyu Ban' untuk Konser K-Pop di Tiongkok
Presiden Tiongkok, Xi Jinping, telah memberikan sinyal positif yang kuat terkait kemungkinan dibukanya kembali konser K-pop di Tiongkok.
Dalam jamuan makan KTT Korea-Tiongkok yang diadakan pada 1 Mei, tanggapan langsung Xi Jinping terhadap proposal Presiden Lee Jae-myung dan Ketua Komite Pertukaran Budaya Populer, Park Jin-young, telah meningkatkan harapan akan dicabutnya "Hallyu ban" (larangan budaya Korea) yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
"Kabar mengejutkan" dari jamuan makan ini diungkapkan pada 2 Mei melalui Facebook oleh anggota parlemen Kim Young-bae dari Partai Demokrat, yang juga merupakan anggota utama Komite Urusan Luar Negeri dan Unifikasi Majelis Nasional.
Kim menyampaikan suasana pertemuan tersebut dengan mengatakan, "Ada kabar mengejutkan hari ini di jamuan makan." Ia menambahkan, "Presiden Lee Jae-myung, Presiden Xi Jinping, dan Ketua Komite Pertukaran Budaya Populer, Park Jin-young, sempat berbincang sebentar."
Menurut Kim, Park Jin-young mengusulkan penyelenggaraan konser K-pop berskala besar di Beijing, dan Xi Jinping memberikan tanggapan yang sangat antusias. Dilaporkan bahwa Xi Jinping bahkan segera memanggil Menteri Luar Negeri Wang Yi untuk memberikan instruksi terkait hal tersebut.
Kim menambahkan dengan penuh harap, "Saya berharap ini adalah momen ketika pintu terbuka tidak hanya untuk pencabutan 'Hallyu ban', tetapi juga untuk masuknya 'K-Culture' secara besar-besaran."
Faktanya, pencabutan "Hallyu ban" merupakan salah satu agenda utama yang dibahas dalam KTT kali ini.
Kepala Kantor Keamanan Nasional, Wei Sung-rak, secara resmi mengonfirmasi dalam konferensi pers pada 1 Mei di Pusat Media Internasional Gyeongju: "Kedua presiden membahas masalah pencabutan 'Hallyu ban' dalam pertemuan pribadi mereka."
Wei menyatakan, "Ada kesepahaman bahwa kita harus lebih banyak melakukan pertukaran dan kerja sama budaya serta berupaya dalam kerja sama konten antara kedua negara." Ia menambahkan, "Kita dapat menyelaraskannya melalui komunikasi praktis di masa mendatang," yang menunjukkan bahwa masuknya kembali K-culture ke pasar Tiongkok menjadi semakin terlihat.
Reaksi netizen Korea Selatan terhadap berita ini sangat antusias, banyak yang mengungkapkan harapan mereka untuk dapat kembali menyaksikan penampilan artis K-pop di Tiongkok dan melihatnya sebagai langkah positif untuk pertukaran budaya. Beberapa netizen berkomentar bahwa sudah saatnya pembatasan dicabut dan ini adalah awal yang baik.