Sutradara 'Sixth Sense 2' Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual, Tegaskan 'Tidak Benar'

Article Image

Sutradara 'Sixth Sense 2' Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual, Tegaskan 'Tidak Benar'

Haneul Kwon · 3 November 2025 pukul 2.48

Sutradara berinisial A, yang dikenal karena karyanya di acara varietas populer tvN 'Sixth Sense: City Tour 2', telah mengeluarkan pernyataan bantahan tegas terhadap tuduhan pelecehan seksual yang diajukan oleh pihak yang diidentifikasi sebagai B.

Melalui kuasa hukumnya, firma hukum Cheongchul, Sutradara A menyatakan bahwa klaim B sepenuhnya tidak benar dan tidak ada kontak fisik yang tidak pantas yang terjadi.

Menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh pengacara Lee Gyeong-jun dari Cheongchul, B sebelumnya telah menjadi subjek keluhan dari kolega, bawahan, dan bahkan staf eksternal karena perilaku dan konflik berulang kali di dalam tim produksi.

Tim pembela Sutradara A mengklaim bahwa A sendiri secara aktif berusaha menengahi ketegangan yang disebabkan oleh B, tetapi situasi memburuk hingga titik di mana anggota tim kunci enggan berinteraksi dengan B. Akibatnya, keputusan dibuat untuk memindahkan B ke tim lain, sebuah keputusan yang dikonfirmasi oleh manajemen senior perusahaan.

Setelah diberitahu tentang pemindahannya, B diduga menyatakan keberatan keras kepada atasan A. Ketika keberatan ini tidak dipenuhi, B kemudian mengajukan keluhan palsu terhadap A.

Pernyataan tersebut membantah tuduhan kontak fisik yang tidak pantas, menyatakan bahwa interaksi fisik apa pun antara A dan B selama pesta perusahaan pada 14 Agustus bersifat kasual, seperti menepuk pundak atau merangkul, mirip dengan interaksi rutin B dengan A. Pihak pembela telah mengajukan bukti video yang menunjukkan B menyentuh pundak A atau mencoba merangkulnya dari belakang.

Tim hukum A berkomitmen untuk bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan polisi dan membuktikan ketidakbersalahannya. Mereka menyatakan bahwa kolega yang pernah bekerja dengan A bersaksi tentang karakter integritasnya.

Siaran pers tersebut juga mengungkapkan kekecewaan atas pemberitaan media, menyebut pencemaran nama baik A sebelum penyelidikan selesai sebagai hal yang tidak dapat diterima. Mereka mengklarifikasi bahwa pernyataan publik A adalah langkah yang perlu untuk melindungi reputasi dan keluarganya, dalam menghadapi serangan media dari pihak lain.

Netizen Korea banyak berkomentar, "Kami menunggu hasil penyelidikan, jangan membuat kesimpulan tergesa-gesa" dan "Semoga kebenaran segera terungkap".

Beberapa juga menambahkan, "Masalah internal produksi bisa rumit, sepertinya memang ada konflik sebelumnya."