
G-Dragon Blak-blakan Ungkap Pernah Terpikir Mundur dari Industri Musik & Polemik BIGBANG
Penyanyi solo G-Dragon akhirnya memilih untuk menghadapi langsung berbagai kontroversi yang sempat melingkupinya dan grupnya. Pernyataannya yang blak-blakan kini justru menuai banyak dukungan.
G-Dragon tampil dalam program MBC "Son Suk-hee's Questions 3" pada 5 Januari lalu, berbagi cerita jujur dengan pembawa acara Son Suk-hee.
Setelah terbukti tidak bersalah dari tuduhan narkoba dan mendapatkan kembali kehormatannya, G-Dragon kini tengah menikmati masa kejayaannya. Ia baru saja ditunjuk sebagai Duta Promosi Resmi APEC dan menerima "Order of Cultural Merit Jade Crown" pada "Korea Popular Culture and Arts Awards", membuktikan posisinya sebagai artis perwakilan Korea.
G-Dragon menyamakan hidupnya dengan film "The Truman Show". Ia mengaku, "Selama periode sensitif yang ekstrem, hal-hal yang tidak masuk akal terus terjadi, membuat saya merasa seperti berada di dalam 'The Truman Show'". Ia berbagi cerita tentang bagaimana ia mengakhiri "pertunjukan" tersebut, kembali ke realitas, dan menjadi lebih kuat, yang berhasil membangkitkan empati.
Poin paling menarik dari wawancara ini adalah saat ia membahas kontroversi yang melibatkannya dan anggota grup yang menjadi penyebabnya.
Mengenai gerakan unik yang menjadi bukti tuduhan narkoba, G-Dragon menjelaskan, "Pada tahun 2024, setahun sebelum saya merilis lagu 'POWER', saya terlibat dalam sebuah insiden. Meskipun saya adalah korban, saya bahkan tidak punya keinginan untuk mengeluh. Namun, masalah ini semakin membesar di luar kendali. Saya merasa putus asa dan hampa. Saya bahkan berpikir apakah saya benar-benar harus kembali, apakah saya harus istirahat, atau bahkan pensiun saja untuk menjadi orang biasa. Saya pikir tidak ada alasan untuk melakukan itu dan untungnya itu sudah berlalu, tetapi saya ragu berbulan-bulan apakah ini benar-benar sudah berlalu, atau saya hanya dipaksa keluar".
Ia melanjutkan, "Pada akhirnya, satu-satunya hal yang bisa saya lakukan adalah mengekspresikan diri melalui musik, dan lagu yang saya tulis berdasarkan pengalaman itu adalah 'POWER'. Saya harap kasus seperti ini tidak akan terjadi lagi di masa depan". Mengenai gestur itu sendiri, ia mengklarifikasi, "Saya tidak bisa menganggapnya aneh karena itu adalah diri saya sendiri. Saya selalu seperti ini. Jika saya diminta untuk berbicara dengan tenang, saya merasa sangat tidak nyaman. Terlalu banyak hal yang bisa saya ekspresikan hanya dengan mulut".
Selain itu, G-Dragon juga berbicara tentang kontroversi yang melibatkan mantan anggota BIGBANG, Seungri dan T.O.P. Ia menyatakan, "Sebenarnya, baik itu kesalahan anggota atau kehidupan pribadi mereka, itu adalah urusan yang terpisah. Bagi saya, sebagai leader, saat yang paling sulit adalah ketika saya merugikan tim atau melakukan kesalahan". "Karena situasi seperti itu, baik disengaja maupun tidak disengaja, dapat merugikan seluruh tim, itulah yang paling menyiksa saya".
Terakhir, G-Dragon membagikan rencananya untuk masa depan: "Saya pikir saya butuh 'koma' untuk beristirahat. Setelah 'koma' itu, saya berencana untuk mempersiapkan awal yang baru". Ia juga menyebutkan BIGBANG, yang akan merayakan ulang tahun ke-20 tahun depan, dengan mengatakan, "Memasuki usia 20 tahun, saya merasa usia 30 tahun juga mungkin, dan saya sudah mulai memikirkannya".
Netizen Korea memberikan reaksi positif terhadap pernyataan jujur G-Dragon. Banyak yang mengaku memahami kesulitan yang pernah ia alami dan memuji ketahanannya dalam mengatasi masalah melalui musik. Para penggemar pun beramai-ramai memberikan dukungan, menantikan karya musik terbarunya dan babak baru kehidupannya.