MC Mong Bantah Tuduhan Pemujaan Hitler: "Karya Seni Bukan Untuk Disembah"

Penyanyi Korea Selatan MC Mong dengan tegas menanggapi tuduhan pemujaan terhadap Adolf Hitler, mengklarifikasi makna di balik potret yang terlihat di rumahnya.

Pada 11 Mei, MC Mong menggunakan akun media sosialnya untuk menjelaskan bahwa lukisan yang dimaksud adalah karya awal dari seniman Ok Seung-cheol. Ia merinci bahwa kumis pada sosok tersebut digambarkan menggunakan sedotan untuk warna, melambangkan keserakahan manusia, egoisme, dan kebiadaban mereka yang "menghisap darah orang lain". MC Mong meminta agar karya tersebut dipahami murni sebagai seni.

Kontroversi muncul setelah MC Mong membagikan video suasana rumahnya, di mana potret Adolf Hitler yang terpajang di dinding tangga, menimbulkan kehebohan di kalangan penggemar domestik maupun internasional.

MC Mong mempertanyakan kontroversi yang tiba-tiba muncul ini, dengan menunjukkan bahwa lukisan tersebut telah tergantung sejak masa rekaman "E Dan Yup Chal Ki" dan di BPM Entertainment, serta berulang kali muncul di foto-foto. "Karya seni terkadang dibuat dengan tujuan kritik dan pencelaan. Ada juga penggemar yang menikmatinya. Ini bukan untuk disembah," tegasnya.

Seniman itu mengkritik mereka yang menuduhnya tanpa memahami seni, menyebut mereka "orang bodoh" yang "menulis tanpa tahu" dan "sembarangan menciptakan tujuan" untuk tulisan mereka. Ia dengan tegas menekankan: "Dan saya benci Hitler. Sangat, sangat, sangat. Saya benci semua orang yang memulai perang".

Selain itu, sebagai tanggapan atas munculnya kembali tuduhan lama tentang penghindaran wajib militer, MC Mong kembali menjelaskan bahwa ia telah dibebaskan sebelumnya dalam banding dan di Mahkamah Agung, meskipun mengalami cedera. Ia menyatakan tidak akan lagi mentolerir tuduhan "penghindaran wajib militer" dan akan mengambil tindakan hukum.

MC Mong juga menanggapi pengeluaran dirinya baru-baru ini dari operasi labelnya, One Hundred, menjelaskan bahwa karena depresi berat, operasi, dan penurunan kesehatannya, ia kesulitan untuk terus bermusik. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk belajar di luar negeri agar dapat terus berkarya dan demi perkembangan serta kesehatannya.

Netizen Korea memberikan reaksi beragam. Sebagian berkomentar, "Bahkan jika itu karya seni, melihat Hitler terasa tidak nyaman" atau "Penjelasan ini aneh". Sementara itu, penggemar lain membela, "Saya harap orang-orang fokus pada musiknya dan tidak terlalu menafsirkan" atau "Saya percaya penjelasan MC Mong".