Fan Ditangkap Usai Coba Dekati Ariana Grande di Premier 'Wicked' Singapura

Sebuah insiden mengejutkan terjadi di premier film 'Wicked: For Good' di Singapura, di mana seorang penggemar mencoba mendekati bintang pop Ariana Grande.

Menurut laporan dari Page Six dan media asing lainnya, penggemar tersebut, yang diidentifikasi sebagai Johnson Weng (26 tahun) dan dikenal sebagai penggemar berat Grande, ditangkap atas tuduhan mengganggu ketertiban umum. Insiden itu terjadi saat Grande sedang berjalan di karpet kuning bersama rekan-rekannya.

Rekaman dari acara tersebut menunjukkan momen terkejut Grande ketika Weng tiba-tiba berlari ke arahnya. Untungnya, petugas keamanan segera bertindak untuk mencegah kontak lebih lanjut. Weng kemudian dibebaskan dengan jaminan dan dijadwalkan untuk hadir di pengadilan Senin depan.

Peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran tentang kondisi mental Grande, yang pernah menjadi korban serangan bom teroris di konser Manchester, Inggris, pada tahun 2017, yang menewaskan 22 orang. Sumber yang dekat dengan Grande menyatakan bahwa insiden di Singapura ini dapat membangkitkan kembali trauma masa lalu dan menimbulkan kekhawatiran akan kemungkinan gangguan stres pascatrauma (PTSD).

"Ariana berusaha menenangkan diri, tetapi pikirannya secara otomatis menuju skenario terburuk," kata seorang narasumber kepada media. "Dia tidak pernah merasa sepenuhnya aman. Ketika seseorang tiba-tiba mendekat atau berlari ke arahnya, itu menjadi pemicu. Ini hampir seperti PTSD, pikirannya langsung menuju skenario terburuk."

Narasumber yang sama menambahkan bahwa Grande masih mengalami serangan panik terkait insiden teroris di Manchester dan bahkan pernah ingin "meninggalkan semuanya dan menjadi pertapa". "Dia adalah korban saat itu, dan masih menghadapi konsekuensinya setiap hari."

Patut dicatat bahwa Johnson Weng memiliki riwayat mengganggu selebriti lain, termasuk Katy Perry dan The Weeknd. Setelah kejadian tersebut, Weng mengunggah video di media sosialnya sambil berterima kasih kepada Grande karena "mengizinkannya berlari ke karpet kuning bersamanya".

Netizen Korea menunjukkan keterkejutan mereka terhadap insiden ini, dengan komentar seperti "Mengerikan sekali, semoga Ariana baik-baik saja!", "Tindakan seperti ini tidak bisa ditoleransi dan harus dihukum berat", dan "Syukurlah ada keamanan, kalau tidak konsekuensinya bisa lebih buruk".