
Asosiasi Manajemen Hiburan Korea Rilis Pernyataan Sikap Terkait Skandal Park Na-rae: Tuntut Investigasi dan Permohonan Maaf
Komite Sanksi dan Penyesuaian Etik (상벌위), badan khusus dari Asosiasi Manajemen Hiburan Korea (연매협), hari ini merilis pernyataan resmi mengenai berbagai kontroversi yang melibatkan Park Na-rae (박나래).
Asosiasi dengan tegas mengutuk tindakan tersebut, termasuk dugaan pelecehan di tempat kerja, prosedur medis ilegal, dan penyalahgunaan dana, menyebutnya sebagai pelanggaran serius yang mengganggu norma dan ketertiban industri hiburan serta menghambat perkembangannya. Mereka menyatakan keprihatinan mendalam dan penyesalan atas kekacauan dan dampak yang ditimbulkan oleh insiden-insiden ini di industri.
Mengenai dugaan Park Na-rae beroperasi tanpa izin sebagai perencana seni dan hiburan serta manajernya tidak terdaftar dalam asuransi empat bagian, komite mendesak pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan menyeluruh dan memberikan sanksi yang sesuai. Mereka juga menuntut Park Na-rae untuk bekerja sama secara aktif dalam penyelidikan dan memberikan penjelasan resmi.
Mengenai tuduhan pelecehan di tempat kerja, permintaan bantuan pribadi, kekerasan verbal, dan penyerangan fisik, komite menyatakan bahwa jika fakta terbukti benar, Park Na-rae harus memberikan klarifikasi yang jelas dan permintaan maaf resmi. Mereka memperingatkan bahwa jika terbukti benar, asosiasi akan mengambil semua tindakan yang mungkin dan tegas.
Selain itu, keraguan mengenai kemungkinan prosedur medis ilegal juga dibahas, meminta penyelidikan menyeluruh oleh pihak berwenang terkait dan klarifikasi resmi dari Park Na-rae. Terkait dugaan penyalahgunaan dana perusahaan untuk pembayaran kepada mantan pacar dan pengeluaran lainnya, komite menganggap masalah ini sangat serius, sebanding dengan kasus penunggakan gaji, dan mengumumkan bahwa tindakan tegas akan diambil setelah fakta dikonfirmasi.
Dilaporkan bahwa Park Na-rae terlibat dalam kontroversi ini setelah dua mantan manajer mengajukan gugatan di Pengadilan Distrik Seoul Barat, menuduh pelecehan di tempat kerja, cedera serius, peresepan obat pengganti, dan kegagalan pembayaran biaya manajemen selama masa kerja mereka. Mantan manajer telah mengajukan gugatan terhadap Park Na-rae atas pencemaran nama baik dan pelanggaran Undang-Undang Jaringan Informasi dan Komunikasi, sementara Park Na-rae mengajukan gugatan balik atas pemerasan.
Park Na-rae mengeluarkan pernyataan video pada 16 Mei, tetapi hanya menyatakan bahwa dia akan menyelesaikan masalah ini secara hukum, tanpa secara langsung membahas tuduhan pelecehan di tempat kerja atau insiden "bibi suntik". Penolakannya untuk mengklarifikasi berbagai tuduhan telah meningkatkan keraguan dan kontroversi.
Reaksi warganet Korea beragam. Sebagian merasa Park Na-rae harus diberi kesempatan untuk mengklarifikasi, sementara sebagian lain kecewa dengan tanggapannya dan merasa ia tidak menghadapi masalah secara langsung.
Banyak penggemar berkomentar: "Semoga Park Na-rae jujur dan tidak menghindar", "Peraturan di industri hiburan memang perlu lebih ketat", dan "Insiden ini benar-benar mengecewakan".