Penyebab Kematian YouTuber Daeddo Gwan: Tidak Ada Indikasi Kriminal Menurut Forensik

Lembaga Forensik Nasional (NFS) Korea Selatan telah mengeluarkan pendapat lisan awal yang menyatakan tidak ada indikasi aktivitas kriminal terkait kematian YouTuber terkenal Daeddo Gwan (nama asli: Na Dong-hyun). Kepolisian Gwangjin di Seoul mengumumkan pada tanggal 8 bahwa hasil otopsi yang dilakukan oleh NFS menunjukkan kemungkinan rendah terjadinya pembunuhan.

Daeddo Gwan ditemukan meninggal di kediamannya di Gwangjin-gu, Seoul, pada tanggal 6 Maret. Setelah tidak dapat dihubungi dan dilaporkan hilang oleh seorang kenalan yang khawatir, pihak berwenang menemukannya sudah dalam keadaan meninggal dunia. Tidak ditemukan bukti surat wasiat atau tanda-tanda masuk paksa di lokasi kejadian, sehingga menyingkirkan kemungkinan adanya unsur pidana.

Berdasarkan kesaksian dari kerabat yang menyebutkan bahwa Daeddo Gwan sebelumnya pernah mengeluhkan rasa sakit terkait jantung, polisi sedang mempertimbangkan kemungkinan kematian akibat penyakit bawaan. Penyelidikan akan diakhiri setelah laporan otopsi final dari NFS diterima.

Berita mendadak mengenai meninggalnya YouTuber populer ini, yang memiliki 1,44 juta pelanggan dan merupakan tokoh terkemuka dalam kancah awal pembuatan konten digital di Korea, telah menimbulkan keterkejutan di kalangan komunitas daring. Aktivitasnya yang terus berlanjut hingga dua hari sebelum kematiannya, termasuk kehadirannya di Seoul Fashion Week S/S 2026, membuat kepergiannya terasa semakin tragis.

Daeddo Gwan, dengan nama asli Na Dong-hyun yang lahir pada tahun 1978, adalah salah satu YouTuber generasi pertama yang aktif sejak awal tahun 2010-an. Ia dikenal luas melalui konten streaming game sebelum melebarkan sayapnya ke berbagai jenis konten lain, menarik jutaan penggemar. Ia menikah dengan sesama kreator konten, Yum Yum, pada tahun 2015, dan dilaporkan bercerai secara damai pada tahun 2023 serta tetap menjaga hubungan baik.