YouTuber Generasi Pertama Korea Daedoseogwan Meninggal Mendadak di Usia 46; Hasil Otopsi Awal Singkirkan Dugaan Kriminal

Komunitas internet Korea berduka atas meninggalnya Daedoseogwan (nama asli: Na Dong-hyun), seorang YouTuber perintis, yang ditemukan tak bernyawa di kediamannya di Gwangjin-gu, Seoul, pada pagi hari 6 Mei. Ia berusia 46 tahun. Penemuan ini terjadi setelah ia gagal memenuhi janji dan tidak dapat dihubungi, sehingga mendorong pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan.

Daedoseogwan dilaporkan pernah mengalami nyeri terkait jantung di masa lalu, yang menimbulkan spekulasi tentang kondisi yang sudah ada sebelumnya. Sebagai tanggapan, Layanan Forensik Nasional (NFS) melakukan pemeriksaan post-mortem untuk menentukan penyebab pasti kematian. Pada 8 Mei, NFS memberikan pendapat verbal pendahuluan yang menyatakan, "Tidak ada indikasi kejahatan, seperti pembunuhan." Polisi sedang menunggu laporan otopsi final, dengan mempertimbangkan kemungkinan kematian akibat penyakit.

Prosesi pemakaman berlangsung pada pagi hari 9 Mei di Rumah Sakit Universitas Konkuk. Istrinya, sesama kreator Yum-Deng (nama asli: Lee Chae-won), bersama keluarga dan teman-teman, mengucapkan selamat tinggal terakhir. Daedoseogwan, yang mengumpulkan 1,44 juta pelanggan, adalah sosok terkemuka dalam siaran game dan berbagai konten, yang diakui karena meletakkan dasar bagi industri kreator di Korea.

Daedoseogwan memulai perjalanannya di YouTube pada tahun 2011, dengan cepat menjadi pelopor dalam kancah penyiaran online Korea Selatan yang sedang berkembang. Kontennya melampaui sekadar streaming game, yang ditandai dengan keterlibatan penonton yang aktif dan pemrograman inovatif yang membuatnya sangat populer. Ia juga memperluas cakrawala konten online melalui kolaborasi dengan YouTuber dari berbagai bidang, menginspirasi banyak kreator muda.