Band Jepang Spitz Climbing Club Akui Kemiripan Melodi dengan Lagu Kim Kwang-seok, Klaim Tak Menyadari

Article Image

Band Jepang Spitz Climbing Club Akui Kemiripan Melodi dengan Lagu Kim Kwang-seok, Klaim Tak Menyadari

Yerin Han · 19 September 2025 pukul 2.05

Band indie Jepang Spitz Climbing Club telah mengakui adanya kemiripan melodi antara lagu mereka 'Sanbo' dengan lagu hit mendiang legenda folk Korea, Kim Kwang-seok, yang dirilis tahun 1994, 'Where the Wind Blows'. Namun, pernyataan resmi mereka yang dirilis di kanal YouTube mereka lebih berfokus pada penjelasan daripada permintaan maaf langsung.

"Kami dengan tulus berterima kasih atas banyak masukan mengenai 'Sanbo'," ujar band tersebut dalam bahasa Korea. "Setelah membaca komentar Anda, kami mendengarkan 'Where the Wind Blows' milik Kim Kwang-seok untuk pertama kalinya dan terkejut dengan kemiripan melodi yang terasa di beberapa bagian."

Mereka menjelaskan, "Meskipun kami memahami bahwa ini adalah lagu yang sangat terkenal di Korea, kami sayangnya tidak menyadarinya selama proses komposisi. Kami secara serius menerima fakta bahwa sebuah melodi yang dikomposisikan dengan gambaran berjalan di gunung secara kebetulan menghasilkan lagu yang mirip."

Spitz Climbing Club menambahkan, "Insiden ini memungkinkan kami menemukan mahakarya Korea yang indah, dan kami kembali diingatkan akan kekuatan musik untuk menghubungkan orang melintasi batas negara." Mereka menutup dengan menyatakan harapan agar musik mereka dapat diterima dengan hangat oleh audiens di Jepang maupun Korea, dan berjanji akan bekerja lebih hati-hati di masa depan, menghormati warisan Kim Kwang-seok.

Kontroversi ini pertama kali muncul di program JTBC 'Incident Commander', yang menyoroti dugaan plagiarisme. Band ini awalnya membantah mengetahui lagu Kim Kwang-seok, tetapi menghadapi kritik yang meningkat dari para netizen Korea dan Jepang, yang mendorong mereka untuk memberikan tanggapan resmi.

Namun, sifat pernyataan mereka yang lebih condong ke klarifikasi daripada permintaan maaf, telah memperburuk kritik dari publik.

Spitz Climbing Club adalah sebuah band indie rock asal Jepang yang dikenal dengan lagu-lagu mereka yang kaya melodi dan emosional. Musik mereka sering kali mengeksplorasi tema alam dan kehidupan sehari-hari. Kontroversi ini telah membawa perhatian internasional yang signifikan kepada band tersebut.