Brian 'Fly to the Sky' Kecewa Berat dengan Pengalaman Desa: 'Ini Kematian, Bukan Istirahat'

Article Image

Brian 'Fly to the Sky' Kecewa Berat dengan Pengalaman Desa: 'Ini Kematian, Bukan Istirahat'

Eunji Choi · 24 September 2025 pukul 0.15

Brian, anggota duo K-pop Fly to the Sky, baru-baru ini memulai perjalanan ke pedesaan yang ternyata jauh dari ekspektasi, terutama terkait akomodasi.

Pada tanggal 23, video di kanal YouTube 'The Brian' berjudul "Meninggalkan Rumah 300 Pyeong Saya untuk Hidup di Desa" diunggah. Dalam video tersebut, Brian mengaku merasa perlu istirahat karena terkadang berpikir "Bagaimana jika saya mati saat bekerja seperti ini?". Ia mengenang pengalaman perjalanan solo ke Inggris di mana ia menikmati berbincang dengan orang asing.

Brian memilih mengunjungi Im-sil, sebuah tempat yang bahkan tidak dikenal oleh teman-temannya yang ekspatriat, yang membuatnya tertarik. Ia berharap bisa mengubah persepsi masa kecilnya tentang pedesaan Korea yang dianggapnya penuh serangga dan bau tak sedap. Namun, mimpinya segera berbenturan dengan kenyataan ketika ia bertemu seekor kambing gunung dan terus-menerus bersin, membuatnya berseloroh tentang kemungkinan "alergi pedesaan".

Setibanya di akomodasi yang disiapkan tim produksi, Brian terkejut melihat kondisi interior yang berdebu dan berjamur, membuatnya berseru, "Ini bukan istirahat. Ini kematian!". Ia terpaksa membeli alat kebersihan di kota untuk membersihkan tempat itu. Situasi menjadi lebih buruk ketika ia mengetahui bahwa ruangan yang seharusnya dingin karena AC ternyata lebih panas dari luar. Pengakuan salah satu kru bahwa AC dimatikan menyebabkan Brian berteriak frustrasi, menciptakan momen komedi yang mencerminkan tantangan tak terduga di pedesaan.

Brian adalah vokalis utama dari duo K-pop legendaris Fly to the Sky, yang dikenal karena suaranya yang merdu dan kemampuannya bernyanyi yang kuat. Di luar musik, ia juga aktif sebagai bintang di berbagai program hiburan Korea, sering kali memikat penonton dengan kepribadiannya yang ceria. Kemahirannya dalam berbahasa Inggris memudahkannya terhubung dengan penggemar internasional. Melalui kanal YouTube pribadinya, ia berbagi berbagai aspek kehidupannya.