'Laboratorium Cinta Real: Apel Beracun' Musim 2 Kembali Oktober, Memikat Generasi Z dengan Eksperimen Cinta Unik

Article Image

'Laboratorium Cinta Real: Apel Beracun' Musim 2 Kembali Oktober, Memikat Generasi Z dengan Eksperimen Cinta Unik

Jihyun Oh · 24 September 2025 pukul 0.42

Acara reality show romantis populer SBS Plus, 'Laboratorium Cinta Real: Apel Beracun' (juga dikenal sebagai 'Doksa-gwa'), akan tayang perdana musim keduanya pada bulan Oktober, menjanjikan pengalaman yang lebih menarik bagi pemirsa.

Musim pertama, yang ditayangkan dari Mei hingga Juli tahun lalu, mendapatkan gelar 'Raja Reality Cinta Sejati' dan menunjukkan keberadaan yang dominan dalam peringkat dan buzz. Dampak acara meluas melampaui televisi, menghasilkan konten pendek yang tak terhitung jumlahnya di YouTube Shorts dan Instagram Reels, banyak yang melampaui satu juta penayangan dan menunjukkan 'efek lanjutan' yang kuat dari popularitasnya. Dengan sambutan yang begitu kuat, Musim 2 siap memikat penonton dengan daya tarik unik acara yang tak tergantikan.

'Apel Beracun' mendalami psikologi kencan generasi MZ, memicu percakapan tanpa akhir tentang romansa modern. Acara ini menggunakan format kamera tersembunyi yang berani di mana pasangan klien diamati secara real-time bereaksi terhadap kemajuan 'Gadis Apel' (wanita yang disewa untuk menguji kesetiaan hubungan). Tampilan hubungan yang mentah dan tanpa filter ini mendorong pemirsa untuk merenungkan dilema seperti 'Apakah ini perselingkuhan? Atau bukan?' dan 'Akankah saya mentolerirnya jika saya adalah klien?'. Diskusi ini meluap menjadi perdebatan sengit secara online jauh setelah episode berakhir. Satu klip khusus, 'Apakah boleh terus menghubungi seseorang meskipun dia punya pacar?', mengumpulkan lebih dari 4,08 juta penayangan, menyoroti potensi viral acara tersebut.

'Pasukan Apel', yang digambarkan sebagai buku teks untuk menggoda, secara konsisten memberikan momen mengejutkan dan memicu buzz, bahkan mengejutkan pembawa acara berpengalaman Jeon Hyun-moo. Gerakan berani mereka, mulai dari secara halus menyarankan untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama hingga memuji pasangan dengan mengatakan, 'Apakah Anda memakai parfum? Aroma alami Anda sangat menawan,' telah dibagikan secara luas dan beresonansi dengan pemirsa, mendorong keberhasilan jangka panjang acara tersebut.

'Gadis-gadis Apel' dari musim pertama menjadi sensasi instan, bertindak sebagai 'landasan peluncuran bintang' dan memikat pemirsa dengan pesona dan kemampuan akting mereka. Penonton sangat berinvestasi dalam strategi cermat dan penampilan 'Pasukan Apel', yang menyebabkan spekulasi intens secara online tentang identitas wanita-wanita ini. Tokoh-tokoh seperti 'Gadis Apel mirip Karina', 'Gadis Apel kontestan Miss Korea', dan 'Gadis Apel Global' terus-menerus menarik perhatian dan bahkan masuk dalam 'Daftar FunDex', membuktikan popularitas mereka yang luar biasa. Pemirsa sangat menantikan pemeran baru anggota 'Pasukan Apel' untuk Musim 2.

Di tengah pasar acara reality show romantis yang jenuh, 'Apel Beracun' telah mengukuhkan posisinya sebagai program yang wajib ditonton dengan membedah esensi hubungan dengan humor dan empati. Interaksi psikologis antara cinta dan kecurigaan, bersama dengan garis tipis godaan, disajikan dengan cara yang cerdas dan menarik, ditingkatkan oleh komentar penyiar yang hidup. Semua mata tertuju pada 'Apel Beracun' saat bersiap untuk mengguncang kembali genre reality show romantis dengan musim keduanya.

Musim kedua 'Laboratorium Cinta Real: Apel Beracun' dari SBS Plus, yang diperbarui dengan kamera tersembunyi yang ditingkatkan, akan tayang perdana pada bulan Oktober.

Penggunaan kamera tersembunyi yang inovatif dari acara ini memungkinkan pandangan tanpa filter ke dalam dinamika hubungan, menciptakan ketegangan dan keterlibatan penonton yang tulus. Konsep 'Gadis Apel' secara efektif menguji batas-batas kesetiaan dan komitmen dalam hubungan modern. Keberhasilannya terletak pada kemampuannya untuk memicu percakapan dan perdebatan yang relevan tentang cinta dan kepercayaan.